Saat mudik kita sering banget‘khilaf’ ngeluarin duit apalagi kalau sudah berkumpul dengan keluarga besar, teman-teman lama. Kadang suka ngide traktir, beli mainan buat ponakan, atau banyak hal lagi yang di luar rencana. Gak salah sih, tapi terkadang kalau gak dipersiapkan hitungannya di awal memang jadinya agak sulit setelahnya. Tapi semua yang berlalu biarlah berlalu, gak perlu disesalin tapi mari kita hitungin. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakuin buat deteksi kondisi keuangan kamu pasca mudik.

Periksa catatan pengeluaran selama lebaran

Jika ternyata melebihi anggaran yang kamu tetapkan, maka kamu perlu menyiasatinya. Bisa pangkas jatah bulananmu untuk menutupi kelebihan anggaran kemarin.

Batasi Pengeluaran harian

Pangkas pengeluaran yang secara prioritas bisa dipangkas, misalnya jatah rokok, atau jatah jajan dan ngopi. Jika perlu, tetapkan pengeluaran harian, semisal sehari kamu cuman berhak jajan sebanyak 50ribu rupiah aja sampai keuangan kamu membaik. 

Lunasi hutang paylater 

Kalau sempat menggunakan jasa paylater selama mudik, segera lunasi biar gak menumpuk di akhir dan jadi semakin ngebebanin. Bisa cari pekerjaan tambahan yang bisa bantu pemasukan lebih. 

Tunda pengeluaran gak penting

Sebisa mungkin tahan diri dari godaan belanja dan fokuslah mempertahankan uang yang tersisa, paling gak sampai ketemu gaji bulan depan.

Nah, sadarlah bahwa kamu sedang dalam misi menyembuhkan dompet dan rekening kamu dari krisis keuangan, jadi pastikan mindset kamu sudah tepat untuk menghemat. Gak harus lama, minimal sampai kamu bisa balik modal dari total kelebihan dana selama mudik. Semoga berhasil ya Sob!

Share Siasat Menebus ‘Khilaf’ Boros Saat Mudik